Kamis, 12 Februari 2015

BPJS vs Asuransi Swasta

Sedikit waktu luang saya akan share pengalaman menggunakan 2 kartu sakti ini:

1. Pengalaman menggunakan BPJS KESEHATAN:

Tiap bulan saya mendapat autodebet dari bendahara gaji untuk asuransi kesehatan sejuta umat yang disosialisasikan harus dimiliki masyarakat Indonesia. Awalnya saya pesimis dengan produk ini, tapi ngurus gak ngurus tetep kepotong juga hehe. Mei 2014 saya datang ke Kantor cabang BPJS Kesehatan di Jl. Timor Kota Madiun. Kedatangan pertama saya meminta info untuk mendaftarannya, dan diberikan formulir dan syarat - syaratnya. Kedatangan kedua saya sudah membawa semua syarat yang diperlukan (Copy SK, Copy Slip Gaji, Pas Foto, Copy KTP, Copy KK), Formulir harus menyertakan TTD Kepala Satuan Kerja apabila mendaftar bukan personal. Tidak sampi 30 menit ternyata Kartu BPJS sudah jadi. So far penampilan kartunya mirip KTP Manual yang hanya di laminasi biasa. Tapi bukan tampilan yang kita cari, fungsi nya kan yaa :D
Setelah banyak "kepo" ke petugas CS nya BPJS, baru tau saya kalo sistem BPJS ini adalah subsidi silang dimana yang sehat membantu yang sakit. Denga nada "Oooo....panjang" saya angguk2. Oke kelar urusan pendaftaran BPJS, dan pendaftaran ini Free. 

Pengalaman : Akhir taun 2014 saya merasakan nyeri di tenggorokan (seperti radang), makin lama sakit dipakai menelan, lalu hari ke hari gusi mulai bengkak. Ternyata gigi geraham saya muncul lagi dan merobek gusi. Karena tidak tahan tidak bebas makan, saya berencana untuk melakukan rontgen gigi, takutnya akar gigi geraham tumbuh miring. Cari - cari info sana sini, katanya bisa dipake nih kartu BPJS. 
Pertama saya datangi Faskes yang saya pilih Puskesmas Kecamatan domisili saya. Melakukan pendaftaran menyerahkan KARTU BPJS dan KTP dan ditanya ada keperluan apa. Menunggu sebentar dan segera meluncur ke Poli Gigi. Setelah diperiksa dokter, hasilnya tidak perlu dirujuk untuk di rontgen (foto gigi), menurut dokter akarnya "sepertinya normal", cukup minum anti nyeri dan antibiotik. Yahh.., gak dikasi rujukan rontgen :( hihi
Terakhir, diberi resep dan ditebus ke Apotek Puskesmas. 
Dan semuanya FREE.

Kesimpulan: Dari info yang dapat dari petugas BPJS, semua biaya yang terkait dengan pemeriksaan kesehatan dan tindakan yang dilakukan  kita benar-benar ditanggung oleh BPJS, asalllll............. melakukan dengan prosedur yang benar. Menuju Faskes yang tertera lebih dulu, mendapat hasil apakah harus dirujuk ke RSUD atau cukup ditangani di Faskes pertama. 
Untuk penggunaan yang mendesak dan buru-buru memang "agak ribet", sekali lagi karena produk ini produk keluaran "Plat Merah" negeri ini, maka birokrasi nya sedikit panjang, hehe.
Digunakan juga hanya di RS pemerintah, dapat digunakan di GRAHA AMERTA SURABAYA, tapi tetap dengan syarat dan ketentuan berlaku (misalnya: deposit cash, dan bisa jadi tidak mendapat pertanggungan 100%)

Info Terbaru : BPJS Kesehatan sudah bisa digunakan oleh Ibu Hamil, Proses Melahirkan, dan juga untuk bayi yang baru lahir. (Silahkan tanyakan ke Kantor BPJS Terdekat, atau buka website nya aja gampang :D )


2. Pengalaman menggunakan Asuransi Kesehatan GREAT EASTERN LIFE

Kartu asuransi kedua keluaran GREAT EASTERN LIFE, kebetulan kalo yang ini fasilitas yang saya dapat dari perusahaan tempat suami bekerja (terimakasih Ayangkuh, sudah diajukan dengan cekatan, hehe..) Secara tampilan Great Eastern Card lebih eye-catching, dengan model seukuran ATM, warna Merah Cabe, laminasi doff, dan icon shadow LION. 

Pengalaman & Kesimpulan : Pake asuransi ini sangat membantu, karena sistem pembayarannya "gesek" di mesin EDC, mirip kalo gesek Debit Card atau Credit Card. Jika pembayaran melebihi plafon pertanggungan kita tinggal membayar berapa sisanya. Tidak perlu pakai rujukan dari Puskesmas, bisa pilih RS atau Klinik yang menjadi rekanan (biasanya RS Swasta). Pernah saya pakai ke dokter SpOg di RS Darmo Surabaya, tertera biaya Rp 175.000,- sementara plafon untuk sekali datang ke Dokter spesialis hanya Rp 120.000,- Jadi sisa terbayar hanya Rp 55.000,-. 


NOTE: 

Mari cerdas memilih ASURANSI. Berdasar pengalaman saya juga yang pernah bergelut dengan Bancassurance, banyak sekali pilihan Asuransi yang ditawarkan. Baik yang murni Asuransi Kesehatan & Jiwa, atau yang di combine dengan embel-embel investasi persiapan pensiun dan sekolah anak. Ada kelemahan masing-masing dari tiap produk.
Untuk yang terintregasi dengan persiapan dana pensiun atau sekolah anak, perlu kita tahu bahwa itu ada batas minimal pencairan kurang lebih 12 TAHUN. Dan bohong kalo 3 Tahun udah balik modal, boleh 3 tahun diambil tapi nilainya tidak seperti yang kita harapkan. Proses pencairan juga memakan waktu, tidak dalam waktu 5 menit, butuh paling tidak beberapa hari kerja, dan nilai nya tergantung pada nilai unit link (mirip saham gitu naik turun cantik). Biasanya juga sistem penggunaan untuk pembayaran pemakaian Fasilitas Kesehatan adalah REIMBURSE (Rembus, red) artinya kita pakai uang pribadi dulu, kemudian menyertakan FORM dari perusahaan Asuransi tersebut untuk dimintakan diagnosa dan tanda tangan dokter dan RS atau Klinik tempat pemeriksaan. Baru setelahnya diajukan untuk meminta pergantian ke asuransi nya, dan langsung ditransfer ke Rekening pemilik Polis. Sekali lagi, proses ini memerlukan waktu beberapa hari kerja. 
Produk asuransi yang dicombine dengan embel-embel investasi ini memang long term, dan ibaratnya duit nganggur kita taroh, gak sembarangan di utak utik kaya ambil ATM. Kalo mau masukin investasi mending ke hal lain deh. (misal: Properti, emas, atau deposito jangka pendek aja). HAHAHA just suggest aja sih, pilihan ditangan Konsumen. Jika siap dengan ketentuan yang diberikan layak menggunakan produk jenis ini.


Konklusi :
Terimakasih jika sudah disempatkan membaca. Bukan mau promosi, tapi semoga pengalaman ini sangat bermanfaat bagi pencari info di Internet seperti saya. Saya juga banyak terbantu dari bloger bloger yang banyak share pengalaman.

MARI BUDAYAKAN BANYAK SHARE INFO YANG BERMANFAAT, BUKAN HANYA CURHATAN BUAIAN BELAKA TENTANG PERASAAN DAN KELUHAN. KALO ITU SIMPEN AJA DI NOTE HANDPHONE ATAU DIBAGI DIATAS SAJADAH PANJANG :) 

KEEP HEALTHY PEOPLE

Ciao :D



Tidak ada komentar:

Posting Komentar